YAHUKIMO, JAGAMELANESIA.COM – Seorang anggota KKB meninggal dunia dalam baku tembak antara KKB dengan TNI di Distrik Suru-suru, kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (7/12/2021). Baku tembak terjadi saat Satgas TNI melakukan patroli di sekitar Suru-Suru dan bertemu dengan KKB sehingga baku tembak tak terhindarkan. Hal itu disampaikan oleh Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Kol Arm Reza Nur Patria.
“Kontak senjata antara Satuan Tugas TNI dengan KST atau KKB itu terjadi di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Selasa (7/12) sekitar pukul 08.00 WIT, mengakibatkan satu anggota KST meninggal,” ungkap Reza.
Reza menambahkan, selain menembak mati satu orang anggota KST, Satgas TNI juga berhasil mendapatkan 1 pucuk senjata laras panjang organik, 5 magazen, sejumlah munisi 5,56 mm dan beberapa bukti lainnya.
Ia mengatakan, hingga saat ini Satgas TNI terus melakukan patroli keamanan dan penjagaan di Distrik Suru-Suru. Satgas juga memantau perkembangan kondisi distrik ini yang dalam beberapa waktu terakhir terdapat gangguan keamanan.
Sebelumnya, seorang anggota KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya atas nama Marten Belau tewas di tempat tertembak oleh aparat dalam kontak senjata dengan Satgas Nemangkawi di di Kampung Pisiga, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (6/12/2021).
Kontak senjata yang terjadi sekitar pukul 14.15 WIT bermula saat Satgas Nemangkawi melakukan penyelidikan terkait keberadaan KKB di Kampung Pisiga. Saat memeriksa lokasi, Satgas menemukan Marten Belau telah tewas di lokasi kejadian. Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal.
“Dalam kontak tembak tersebut personel berhasil melumpuhkan satu anggota KKB yang diketahui bernama Marten Belau. Dari hasil penyelidikan satu anggota KKB kelompok Undius atas nama Marten Belau meninggal dunia di tempat. Selanjutnya personil Satgas Nemangkawi kembali ke Posko,” kata Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal. (UWR)