PAPUA BARAT, JAGAMELANESIA.COM – Bupati Kabupaten Sorong Selatan Samsudin Anggiluli, SE dikabarkan telah memberhentikan dr. Felix Duwith melalui Surat Keputusan Bupati.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam di Rumah Sakit Umum Scholoo Keyen, Kabupeten Sorong Selatan (Sorsel), Papua Barat itu memaparkan bahwa putusan yang dilayangkan Bupati Sorsel mengenai dirinya untuk tidak lagi bertugas pada RSUD tidaklah mendasar.
Demikian diungkapkan dr. Felix Duwith melalui chanel YouTube Kabar Sorsel yang sekarang ini sudah ditonton lebih dari 4.000 kali.
Dia menjelaskan, dirinya tidak lagi memberikan pelayanan dimasyarakat selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam didaerah setempat.
Selepas surat pemberhentian Bupati dikantonginya, akhirnya dr. Felix Duwith memberikan tanggapannya mengenai hal tersebut.
dr. Felix Duwith mengatakan Surat Keputusan yang dikeluarkan Bupati tidak mempunyai dasar peraturan pemerintah yang mengikat. Kendati demikian, dr. Felix Duwith tetap menerima keputusan dari Bupati.
Seturut dengan kebijakan Bupati tersebut, dr. Felix Duwith juga berharap agar Surat Keputusan yang dilayangkan Bupati terkait pemberhentian dirinya tidak berdampak merugikan masyarakat Sorsel di bidang kesehatan khususnya pelayanan bagi pasien penyakit dalam.
Apalagi saat ini Indonesia sedang berada disituasi pandemi Covid-19, sehingga tenaga kesehatan harus mendapatkan perhatian serius dari Pemda.
“Tenaga kesehatan harus mendapat perhatian serius, agar mereka melaksanakan tugas sebaik-baiknya terutama dokter spesialis yang berhubungan langsung dengan penanganan Covid-19,” ucap dr. Felix Duwith.
Pasalnya, diprovinsi Papua dan Papua Barat tenaga dokter spesialis belum tersedia secara merata di setiap RSUD, lebih khususnya lagi Rumah Sakit Scholoo Keyen. Kini hanya tersedia dua dokter spesialis penyakit dalam, salah satunya adalah dirinya.
“Setelah dikeluarkannya dr. Felix Duwith dari Rumah Sakit Scholoo Keyen, maka dokter spesialis pun berkurang 1 orang,” tukasnya.
Sebelumnya, perjalanan karier dr. Felix Duwith diketahui pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan daerah setempat dan juga Direktur Rumah Sakit Scholoo Keyen, sekaligus bertugas sebagai dokter Spesialis Penyakit Dalam. (rs)
