JAYAPURA, JAGAMELANESIA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Dance Yulian Flassy memanggil pimpinan Telkom wilayah setempat untuk menjelaskan perihal putusnya kabel fiber optik yang menyebabkan gangguan jaringan internet di Kota Jayapura dan sekitarnya.
General Manager PT. Telkom Witel Papua, Sugeng Widodo dalam laporannya mengestimasi jaringan internet akan normal kembali di minggu pertama Juni 2021 mendatang.
“Kami melaporkan kronologis kejadian kepada bapak Sekda Papua, kemudian upaya yang sudah dilakukan Telkom dan yang akan dilakukan lainnya”.
“Kita harap mudah-mudahan sekitar minggu pertama Juni 2021, kabel fiber optik yang terputus di laut sudah tersambung lalu jaringan internet segera normal. Sebab saat ini sedang dilakukan proses pengurusan izin untuk kapal melakukan perbaikan di peraian Sarmi,” terang Sugeng kepada pers, Senin (10/5/2021).
Kendati demikian, Sugeng belum dapat mengumumkan penyebab putusnya kabel fiber optik. Hal demikian, baru bisa diketahui setelah kabel diangkat ke permukaan.
“Intinya kita saat ini sedang fokus untuk memperbaiki radio IP Link dari Sarmi menuju Biak. Sehingga harapannya sebelum lebaran internet sudah bisa beroperasi di beberapa area pelayanan publik seperti bandara, pelabuhan, perkantoran pemerintah serta rumah sakit. Dan untuk target perbaikan radio IP Link itu kira kira sekitar 2 minggu,” terangnya.
Sekda Papua Dance Yulian Flassy terus mendorong agar pihak Telkom Papua segera menuntaskan normalisasi jaringan internet di Jayapura dan sekitarnya.
“Supaya masyarakat bisa segera menikmati layanan internet karena sudah menjadi kebutuhan kita saat ini,” ucapnya.
Meski blackout jaringan internet, Sekda memastikan pelayanan pemerintahan tidak terganggu.
“Kita ada banyak cara dan harus banyak akal untuk supaya pelayanan pemerintahan tetap berjalan. Yang pasti saya dorong supaya kejadian ini tidak terulang, sebab sudah yang kelima kalinya,” tegasnya.
Sumber: Pemprov Papua
