TERNATE, JAGAMELANESIA.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate, mengumumkan potensi terjadinya hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir serta gelombang tinggi di wilayah Maluku Utara (Malut).
Bagian Data dan Informasi BMKG Stasiun Kelas I Sultan Baabullah Ternate, Setyawan, kepada tim Jagamelanesia.com, Selasa (13/4), mengatakan bahwa, anomali ini akan terjadi pada tanggal 14-22 April 2021.
“Untuk wilayah yang perlu harus waspadai, yakni Kota Ternate, Pulau Morotai, Halmahera Utara, Halmahera barat, Halmahera Timur, dan Tidore kepulauan,” ungkapnya.
Atas dasar itulah, Setyawan mengimbau dan meminta kepada masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, dan tumbangnya pohon.
“Terjadinya hujan sedang hingga lebat, kemudian terjadinya peningkatan kapasitas angin 40-60 km per jam. Belum lagi terjadi gelombang tinggi mencapai 1,25-6 meter. Untuk itu, bagi para pengguna dan operator jasa transportasi laut, nelayan, serta masyarakat pesisir untuk waspada terhadap terjadinya gelombang tinggi,” tuturnya. (Ano)
