TERNATE, JAGAMELANESIA.COM – Manager PON Malut, Nuryadin Rachman, mengatakan, saat ini Tim PON Maluku Utara sudah mempunyai persiapan yang matang untuk menghadapi penyelenggaraan PON di bulan Oktober 2021 mendatang.
Hal tersebut terlihat ketika tim PON Malut terus menunjukkan kemajuan yang positif di turnamen Bupati Cup Halmahera Selatan kemarin.
Saat dikonfirmasi tim Jagamelanesia.com, Selasa (6/4), Nuryadin mengatakan, persiapan umum non kampus pasca turnamen Bupati Cup Halmahera Selatan kemarin, persiapan kedua di Ternate dan persiapan ketiga di Jakarta.
“Persiapan kedua tadi sudah. Bahkan pemanggilan atlet bagi pemain yang lolos seleksi pun sudah diundang. Dan besok jadwal program untuk persiapan tadi sudah harus jalan,” katanya.
Nuryadin mengatakan, sejauh ini, tim pelatih sudah dapat melihat gambaran kekurangan dan kelemahan dari para pemainnya.
“Semuanya sudah dipelajari. Ditahap 2 ini, pelatih akan memaksimalkan kekuatan dan kekurangaan-kekurangan pemain. Sehingga mental, fisik, taktikal, dan intelegensi para pemain sudah terukur,” terangnya.
Dengan segala bentuk persiapan yang ada, Nuryadin yakin akan masuk di-4 besar.
“Kita optimis masuk 4 besar,” cetusnya.
Sementara Coach pemain PON Malut, Rahmat, menyampaikan, ketika dirinya mengikuti timnya bermain ke Halsel, ada beberapa kelemahan-kelemahan dari pemain yang perlu dibenahi.
“Menganalisa dari permainan kemarin, saya sudah bisa berfikir kerangka apa yang nantinya akan dibawa ke PON. Untuk skema dan kekurangan-kekurangan pemain, saya fokus individu, baik itu mental, fisik, maupun taktiknya,” jelasnya.
Rahmad menyebutkan, sejauh ini, timnya masih ada kendala dari teknik individu. Maka dari itu ada upaya-upaya yang dilakukan untuk mematangkan teknik itu.
“Yang saya lihat dari pemain Maluku Utara, rata-rata masih ada kendala. Maka dari itu, saya lebih fokus ke teknik individunya. Sebab membuat satu grup yang solid, tentu harus mematangkan teknik individu terlebih dahulu. Dalam teknik taktikal, pemain Maluku Utara cenderung masih kurang dari sisi pertahanan dan penyerangan,” tuturnya.
“Dengan persiapan yang sudah direncanakan beberapa bulan kemarin, saya optimis, saya yakin dan saya mampu,” tandasnya. (Ano)
