BerandaPendidikanRapat Jemaat Laharoi Sterira, Pendeta Piter Solisa Tekankan Pentingnya Peran Orang Tua...

Rapat Jemaat Laharoi Sterira, Pendeta Piter Solisa Tekankan Pentingnya Peran Orang Tua Mengantar Anak ke Sekolah Minggu

BINTUNI, JAGAMELANESIA.COM – Para orang tua jemaat Laharoi Steirira menghadiri rapat pada hari ini, Sabtu (3/1/2024) bertempat di gedung Gereja Laharoi Steirira. Di kesempatan itu, Pendeta Piter Solisa menyampaikan penjelasan tentang pentingnya peran orang tua mengantar anak-anak ke Sekolah Minggu.

Ia menuturkan, penanaman karakter pada anak dalam rangka menumbuhkan iman dan takwa terhadap Tuhan yang Maha Esa berawal dari keluarga dan orang tua berperan sebagai pengarah bagi anak-anak mereka.

“Kita mengenal adanya sekolah formal seperti TK, SD hingga perguruan Tinggi. Disana anak-anak kita dididik belajar secara formal, dan menjadi anak-anak yang berprestasi dalam dunia pendidikan hingga bekerja sesuai disiplin ilmu mereka,” ujarnya.

“Namun apalah daya jika anak-anak kita tidak bertumbuh dalam iman dan percaya kepada Tuhan, maka sia-sialah semua. Karena ilmu pengetahuan akan berakhir tetapi janji Tuhan akan iman dan kepercayaan berlangsung selamanya,” sambungnya.

Selain itu, Pdt. Piter menyampaikan tentang tantangan zaman yang dapat mengancam keteguhan iman apabila tidak dibarengi dengan pendidikan karakter keagamaan. Ia memberikan contoh seperti banyaknya oknum karena tidak bertumbuh dalam iman yang kuat maka tidak jujur dalam bekerja hingga terjadi korupsi, nepotisme dan bahkan mengarah pada kriminalitas lainnya.

“Tak hanya itu, akibat pergaulan bebas juga mempengaruhi karakter anak-anak kita, seperti pertumbuhan angka HIV di kota Bintuni kini semakin tinggi disebabkan pergaulan bebas dan tidak memiliki karakter iman yang baik,” katanya.

“Hal inilah, Gereja memandang pentingnya mendidik anak kita dengan dibantu oleh peran orang tua guna menyelamatkan anak-anak kita ke depan menjadi anak yang tumbuh dengan iman dan memiliki karakter yang baik. Maka hari ini dalam rapat orang tua di Gedung Gereja Laharoi Steirira ini  dibicarakan pembagian kelas anak sekolah minggu dari nol hingga 6 tahun dan kelas remaja 7 sampai 9 tahun akan beribadah di Gedung Gereja,” sambungnya.

Lebih lanjut, dia berharap kerja sama dari orang tua untuk mengantar anak-anak mereka ke Gereja. Menurutnya, di tahun ini para kakak pengasuh akan menggunakan kurikulum dan berjenjang dari kelas anak nantinya akan berpindah ke kelas remaja hingga tingkat Pemuda Dewasa (PAR)

“Dengan begitu, iman dan percaya anak-anak kita akan dibentuk menjadi anak-anak yang memiliki iman dan juga pintar,” tutupnya.

Di akhir pertemuan orang tua, anak-anak diajak berdiri dan memuji Tuhan dan ditutup dengan doa oleh Pendeta Solisa. Kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan tensi kesehatan bagi para lansia yang dilakukan di samping gedung Gereja Laharoi Steirira. (MW)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru