MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Ketua STIH Manokwari, Dr. Filep Wamafma, SH, MHum, CLA, menghadiri undangan pelepasan tukik di bibir pantai Bremi, Distrik Manokwari Utara pada Kamis (25/1/2024) pekan lalu.
Agenda ini merupakan program kreativitas mahasiswa STIH Manokwari dalam rangka pembinaan dan edukasi masyarakat khususnya di kampung Bremi. Di kesempatan itu, Filep Wamafma mengapresiasi program tersebut karena sangat membantu masyarakat dalam menjaga sumber daya alam (SDA) dan menyelamatkan habitat di pesisir pantai Manokwari Utara.
Sebanyak puluhan tukik yang sudah dirawat dengan baik oleh salah seorang tokoh pemuda masyarakat di Bremi dilepas ke laut bebas setelah kurang lebih 6 bulan dirawat di penampungan khusus. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian bersama dalam menjaga kelestarian habitat tukik dan lingkungan sekitar.
“Terima kasih kepada para mahasiswa di STIH Manokwari, sebab telah mampu melaksanakan kegiatan kreatif dan bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Maka menjadi mahasiswa memang harus kreatif dan inovatif, selain kegiatan kuliah di ruangan kampus,” ujar Filep.
“Apa yang dilakukan oleh mahasiswa STIH ini sudah wujudkan kepedulian, pengabdian kepada masyarakat lewat pendampingan hukum, termasuk membangun kesadaran lingkungan,” tambah Filep Wamafma.
Lebih lanjut, Filep berharap program kreativitas mahasiswa akan terus berkembang dan mencapai prestasi-prestasi lainnya ke depannya. Menurutnya, hal ini merupakan manifestasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni, pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat sekaligus dalam rangka mewujudkan visi dan misi STIH Manokwari.
Pantauan awak media, kegiatan pelepasan tukik ini dilakukan secara bersama-sama oleh Filep Wamafma, Ketua YPTM Petrus Makbon, SH, para mahasiswa semester 5 kelas Sore STIH Manokwari, perwakilan TNI, polisi, dan masyarakat. Tukik-tukik ini diharapkan akan dapat berkembang dewasa dan memperkaya kenekaragaman hayati di pesisir pantai Manokwari Utara. (WRP)