MANOKWARI, JAGAMELANESIA.COM – Ratusan mahasiswa/i bersama ketua STIH, jajaran pimpinan, dosen dan staf STIH Manokwari menghadiri acara kebaktian kebangunan rohani (KKR) dalam rangka mengawali perkuliahan semester ganjil tahun akademik 2023/2024.
Kegiatan ini diagendakan oleh Ketua STIH Manokwari, Dr. Filep Wamafma, S.H., M.Hum sebagai bentuk ucapan syukur dan agar senantiasa menanamkan rasa kebahagiaan bersama Tuhan sebagai penolong dalam kehidupan dan setiap aktivitas di lingkungan STIH Manokwari.
Dalam sambutannya, Filep Wamafma menyampaikan kegiatan ibadah KKR ini dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur atas berkat Tuhan yang terus melimpah di lingkungan STIH Manokwari sekaligus sebagai pembuktian bahwa STIH Manokwari selama ini tidak kekurangan apapun lantaran adanya pertolongan Tuhan.
Selain itu, keberadaan STIH Manokwari di bawah kepemimpinan Dr. Filep Wamafma memang nampak selalu lekat dengan ucapan syukur dan dalam perpuluhan kepada Tuhan. Dengan kemampuuan dan keterbatasan yang dimiliki, STIH Manokwari dapat terus menuai pencapaian dan kemajuan hingga saat ini.
“Sebagai manusia biasa, kita tentu memiliki keterbatasan, namun karena kepercayaan kepada Tuhan-lah sehingga segala sesuatu dilancarkan dan didatangkan lewat tangan kasih Tuhan. Maka di kesempatan ini saya mengajak semua sivitas akademika STIH untuk selalu bersyukur dalam segala hal,” ujar Filep Wamafma, Jumat (15/9/2023) sebelum ibadah KKR berlangsung di halaman kampus STIH Sanggeng Manokwari.
“Dan lewat doa bersama yang dirangkai dalam bentuk ibadah KKR ini akan menjadi kunci utama pertolongan Allah dalam segala aktivitas kita sehari-hari,” sambungnya.
Diketahui bahwa ibadah ini dipimpin oleh singer mahasiswa dari PMK STIH dan khutbah dari Pdt. Z. Simbiak, S.Th, kemudian dilanjutkan grup vokal PKB dan paduan suara dari Voice Mansinam.
Ibadah KKR yang dilaksanakan tersebut nampak sangat bermakna dan penuh dengan hikmah dari puji-pujian yang dipersembahkan. Selanjutnya, Filep Wamafma berpesan agar jadwal rutin ibadah baik untuk umat muslim dan kristen dapat terus dikumandangkan di lingkungan kampus STIH di Kota, Prafi dan Momi Waren. (WRP/humas STIH)
