BerandaHukumSatgas Damai Cartenz Ringkus Ketua KNPB dan 2 Anggota KKB, Begini Peran...

Satgas Damai Cartenz Ringkus Ketua KNPB dan 2 Anggota KKB, Begini Peran Mereka

PAPUA, JAGAMELANESIA.COM – Tim Penegakan Hukum Satgas Damai Cartenz menangkap dua orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) masing-masing berinisial MK dan BK di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.

Keduanya ditangkap di dua wilayah berbeda di hari yang sama yakni pada Jumat (23/9/2022). Dirkrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani mengatakan, tim meringkus MK terlebih dahulu dan berhasil menyita 113 butir amunisi berbagai kaliber dan satu airsoft gun jenis revolver.

“Amunisi yang diamankan itu terdiri dari 95 butir amunisi kaliber 5,56 mm, dan 18 butir amunisi V2 sabhara karet,” ujar Kombes Faizal Rahmadani dilansir dari Antara, Jumat (23/9/2022).

Selanjutnya, tim mengamankan BK di kawasan SP 5 Mimika. Menurut Faizal, dari hasil pemeriksaan keduanya diketahui merupakan anggota KKB Intan Jaya pimpinan Undius Kogoya.

“Saat ini keduanya hingga kini masih dalam pemeriksaan penyidik,” tambah Kombes Faizal Rahmadani.

Selain itu, di hari yang sama, Tim Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz dan Polres Mimika juga menangkap Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Timika berinisial YA di Timika, Kabupaten Mimika.

Kombes Faizal Rahmadani menyampaikan, YA diduga terlibat dalam memasok amunisi untuk persenjataan KKB. Menurutnya, YA telah menjalani pemeriksaan oleh penyidik di Polres Mimika

“Memang benar Ketua KNPB Timika YA ditangkap. Terkait dugaan keterlibatan pemasokan amunisi untuk kelompok kriminal bersenjata (KKB),” ujar Kombes Faizal.

Dalam perkembangannya, Polisi mengungkapkan peran ketiga terduga pelaku yakni MN, BK dan YA. Ketiganya memiliki peran yang berbeda-beda. Hal itu diungkapkan oleh Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Polisi Ahmad Mustofa Kamal.

Kamal menjelaskan bahwa MN berperan sebagai pencari dan pembeli amunisi, BK berperan sebagai sebagai pembeli dan pemilik dana dan YA berperan sebagai penjual amunisi.

“Tersangka YA berperan sebagai penjual amunisi. Hal itu sudah diakui dia di hadapan penyidik, namun YA belum mau terbuka soal dari mana dia dapat amunisi itu,” ungkap Kamal, dikutip Senin (26/9/2022).

Kamal menerangkan, MN menjual amunisi dengan harga Rp200.000 per butir. MN mengaku telah menjual total 19 butir amunisi dalam transaksi yang dilakukan selama ini. Sedangkan BK memberikan dana pembelian sebanyak Rp19 juta dan MN memberikan total amunisi sebanyak 118 butir.

“Jadi sisa 18 butir amunisi karet sebagai bonus dari MN,” kata Kamal.

Lebih lanjut, Kamal menyebutkan bahwa dari keterangan para pelaku, amunisi itu akan diberikan kepada pimpinan KKB Intan Jaya Undius Kogoya. Menurutnya, saat ini Kepolisian masih melakukan pengembangan kembali dan akan melakukan upaya pengejaran terhadap tersangka lainnya yang terlibat dalam transaksi jual beli senjata dan amunisi KKB tersebut. (UWR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru