BerandaHukumImanuel Rumayom Dampingi Kliennya Laporkan Kasus Dugaan Kecurangan dan Maladministrasi Tender Proyek...

Imanuel Rumayom Dampingi Kliennya Laporkan Kasus Dugaan Kecurangan dan Maladministrasi Tender Proyek ke Ombudsman Papua

BIAK, JAGAMELANESIA.COM – Thomas Simbiak dari CV Papua Consultant didampingi kuasa hukumnya, Imanuel Rumayom SH, mendatangi kantor Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Papua, Kamis, (16/6/2022). Kedatangan Thomas Simbiak bertujuan melaporkan kecurangan dan dugaan maladministrasi pada sejumlah proses tender proyek di Biak Numfor tahun 2022.

Pihaknya menduga ada praktik maladministrasi yang dilakukan oknum dan mengarah ke persengkongkolan untuk memenangkan pihak tertentu dalam beberapa tender proyek di kabupaten Biak.

“Ya, hari kamis tanggal 16 Juni 2022, saya bersama klien saya, mendatangi kantor Ombudsman Provinsi Papua melaporkan Pokmil I, II, dan III, dan juga pihak-pihak lainnya yang di BPBJ Sekda Biak Numfor,” ungkap Imanuel.

Tak hanya itu, Imanuel Rumayom, kuasa hukum dari LBH Kyadawun GKI Klasis Biak Selatan mengatakan dirinya bersama kliennya juga menyerahkan sejumlah bukti yang diterima oleh petugas penerima aduan di Ombudsman Papua.

“Kami minta Ombudsman Perwakilan Provinsi Papua segera menyelidiki laporan yang kami serahkan ini. Kami juga minta Ombudsman segera evaluasi kinerja BPBJ dan Sekda Biak Numfor,” ucapnya.

“Jika terbukti adanya maladministrasi, kami minta tender proyek tersebut yang dimaksud segera dibatalkan.,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Imanuel menyatakan akan melanjutkan laporannya terkait dugaan kecurangan dan gratifikasi pada proses lelang proyek oleh LPSE Biak ke KPK Jakarta.

Pada pertemuan tersebut, Imanuel bersama kliennya mengaku bersyukur karena diterima langsung oleh Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Papua, Sabar Iwanggin. Ia juga mendapatkan dukungan penuh untuk membongkar perilaku oknum-oknum yang selama ini telah melakukan kecurangan dalam memenangkan tender proyek.

“Sehingga kami berharap pelayanan publik bagi orang asli Papua terlebih khusus pengusaha asli Biak, sangat perlu mendapatkan perhatian serius. Kami juga minta aktor-aktor intelektual dari pengusaha, pihak Pokmil BPBJ dan Pemda Biak Numfor juga harus diperiksa, sehingga semua menjadi jelas, siapa sebenarnya aktor dibalik ini semua,” katanya. (Jimmy)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru