BerandaDaerahBegini Potret Kehidupan Mama Papua, Otsus untuk Siapa?

Begini Potret Kehidupan Mama Papua, Otsus untuk Siapa?

BINTUNI, JAGAMELANESIA.COM – Pemberlakukan kebijakan otonomi khusus (Otsus) bagi Provinsi Papua bertujuan untuk meningkatkan laju pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua. Akan tetapi implementasi kebijakan Otsus Papua belum sepenuhnya berdampak signifikan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Rumah seorang mama Papua tertangkap mata kamera tim jagapapua.com  di bantaran sungai Tahiti Distrik Kota Bintuni Kelurahan Bintuni Timur pada Selasa (20/4). Kondisi rumah mama Papua yang enggan disebutkan namanya tersebut menjadi cerita bisu di negeri Papua dan setidaknya menjadi potret bagaimana keberpihakan Otsus di Papua khususnya di Bintuni, Papua Barat.

Rumah berpenghuni keluarga Papua kulit hitam dan rambut keriting tersebut bekerja sebagai nelayan selayaknya terdata dan tersentuh kebijakan Otsus Papua. Dua anaknya pada usia sekolah membantu ayah dan ibunya berjualan siput dan ikan sembilang. Dengan pendapatan rata-rata sehari sebesar Rp200 ribu jika ikan atau siput laku seluruhnya. Jika tidak mereka terkadang pulang dengan Rp35 ribu untuk ikan setali/satu tempat. Sedangkan untuk siput seharga Rp20 ribu setumpuk.

Kondisi rumah yang hampir roboh di pinggir aliran sungai menyiratkan kesedihan yang ditahan karena kondisi yang seadanya. Ketika ditanya oleh tim jagapapua.com, apakah mama dapat bantuan dana otsus? Ia enggan menjawab dan hanya mengangguk. Kemudian ketika ditanya, apakah mama tidak dapat bantuan Otsus? Ia hanya mengangguk isyarat tidak.

Mama tersebut bukan bisu, ia bisa bicara namun dirinya merasa malu karena apa yang ia miliki hanya untuk menyambung hidup dari hasil meramu dan mencari ikan dan siput sebagai bekalnya bertahan hidup dengan anak-anaknya. Kondisi keluarga mama tersebut layak untuk diperhatikan terutama dari pemerintah Bintuni. (MW)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru