BerandaDaerahKelurahan Rua Pulau Ternate Daerah Pemasok Ikan Terbesar

Kelurahan Rua Pulau Ternate Daerah Pemasok Ikan Terbesar

TERNATE, JAGAMELANESIA.COM – Ikan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat Indonesia, tak terkecuali Maluku Utara.

Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya jumlah masyarakat yang mengkonsumsi ikan di Indonesia.

Namun, seringkali kita menemukan para nelayan yang kesulitan dalam menangkap maupun mengelola ikan dikarenakan keterbatasan alat tangkap dan juga tempat penyimpanan hasil tangkapannya.

Berdasarkan hasil pantauan tim Jagamelanesia.com, Kamis 15 April 2021, terlihat sekelompok nelayan di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, mengangkut hasil tangkapan mereka yang diperkirakan mencapai puluhan ton.

Melihat hal tersebut, tim Jagamelanesia.com pun berinisiatif menyambangi para nelayan tersebut guna mendapatkan informasi terkait proses penakapan dan pengelolaan hasil tangkapan mereka.

Disana tim Jagamelanesia.com menemui salah satu nelayan yang kemudian diarahkannya untuk bertemu langsung dengan pemilik ‘rompong’ atau rumah ikan. tim Jagamelanesia.com pun langsung bergegas menemui pemilik usaha tersebut guna menggali informasi terkait usahanya.

Kurang lebih satu jam tim Jagamelanesia.com berbincang-bincang dengan pemilik usaha tersebut. Disini tim Jagamelanesia.com menemukan informasi detail terkait usaha yang ia geluti selama ini.

Pemilik usaha rompong yang enggan dipublish namanya ini, mengatakan sudah kurang lebih 10 tahun dirinya menggeluti usaha rompong ini, namun belum ada sedikit pun pihaknya mendapatkan dukungan ataupun perhatian dari pemerintah, baik Pemerintah Kota Ternate maupun Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

“Ironisnya lagi begitu banyak bantuan untuk nelayan yang disalurkan Pemerintah Kota Ternate dan Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota maupun Provinsi, berupa kapal tangkap lengkap dengan rompong dan alat tangkap pendukung lainnya, namun kami tidak pernah mendapatkan itu,” ungkapnya.

Lantas bantuan yang selama ini diberikan pemerintah melalui DKP guna memenuhi kebutuhan masyarakat nelayan kemana? Apakah salah usaha para nelayan untuk mendapatkan bantuan? Ataukah salah Pemerintah Kota maupun Pemerintah Provinsi memberikan bantuan? Entahlah.

“Saya berharap semoga kedepannya pemerintah dapat memperhatikan kondisi para nelayan ini, minimal dengan membangun satu unit Kostor untuk para nelayan di Kelurahan Rua, agar hasil tangkapannya bisa ditampung jika tidak habis terjual,” ujarnya.

Lebih jauh pemilik rompong mengatakan bahwa, para nelayan di Kelurahan Rua Kecamatan Pulau Ternate ini memiliki kemampuan daya tangkap ikan hingga ratusan ton dalam jangka waktu satu bulan, sehingga ini bisa menjadi perhatian penuh dari pemerintah khususnya DKP Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara, agar menyediakan satu unit Kostor untuk mereka. (ST)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru