TERNATE, JAGAMELANESIA.COM – Kurang lebih dua tahun sudah Pemerintah Kelurahan Takoma mengontrak bangunan rumah milik warga pasca bangunan Kantor Kelurahan ludes dilahap si jago merah.
Lurah Kelurahan Takoma, Mimi Rahman, saat dikonfirmasi tim Jagamelanesia.com, Rabu (14/4), menyampaikan bahwa pihaknya sudah kurang lebih dua tahun mengontrak rumah milik warga untuk digunakan sebagai Kantor Kelurahan, pasalnya dua tahun setelah terbakar Kantor Lurah belum juga dibangun.
Mimi mengatakan, pihaknya sempat tidak ‘ngantor’ selama tiga bulan dikarenakan tidak bisa membayar biaya kontrakan, sehingga pemilik rumah tidak mengizinkan rumahnya untuk digunakan selama belum ada pembayaran yang dilakukan.
“Meski tidak memiliki kantor, selama tiga bulan tersebut pelayanan terhadap masyarakat tetap dilakukan,” jelasnya.
Mimi melanjutkan, dengan adanya persoalan tersebut, pihaknya langsung bertemu dengan PJ Walikota Ternate untuk dibantu dalam penyelesaian kontrak tersebut, sehingga saat ini mereka telah bisa ‘ngantor’ kembali.
Saat disentil terkait dengan pembangunan kantor yang sudah dua tahun terbakar ini, Mimi mengaku pihaknya tidak tahu perihal kapan Kantor Lurah kembali dibangun, dikarenakan anggarannya ada dipihak kecamatan.
Mimi menyarankan kepada awak media agar berkoordinasi dengan pihak kecamatan dikarenakan yang paham soal anggaran pembangunan adalah pihak kecamatan.
Sementara itu, Camat Kecamatan Ternate Tengah, Abdul Haris Usman, saat disambangi awak media diruang kerjanya, menyampaikan bahwa untuk pembangunan Kantor Lurah Takoma pihaknya sudah mengusulkan ke pihak Lemerintah Kota dan sudah disetujui.
“Namun belum bisa dipastikan kapan akan dikerjakan, yang pasti akan dikerjakan di tahun 2021 ini, sebab besaran anggarannya pun sudah disetujui,” tuturnya. (ST)
