PAPUA NUGINI, JAGAMELANESIA.COM – Papua Nugini (PNG) akan menerima sebanyak 132.000 dosis vaksin AstraZeneca dari pemerintah India. Belasan ribu dosis vaksin tersebut diperoleh melalui fasilitas Covax dan dijadwalkan akan tiba d PNG pada minggu depan. Sementara itu, saat ini pemerintah PNG tengah menjalankan vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin AstraZeneca bantuan dari pemerintah Australia. Akan tetapi vaksinasi PNG tersebut terbilang berjalan lambat.
Komisaris Tinggi India untuk PNG, Sushil Kumar Singhal mengatakan lebih banyak dosis sedang dalam proses dari negaranya.
“Saya sangat senang menyebutkan bahwa India telah menerima permintaan dari pemerintah Papua Nugini untuk memasok vaksin. Ada beberapa formalitas yang sedang dilakukan di pihak Papua Nugini, dan kami akan dapat memberikan beberapa vaksin ke Papua Nugini juga,” katanya kepada EMTV dikutip dari RNZ Pasific pada Kamis (8/4).
Selain itu, Singhal mengatakan bahwa India juga bersedia untuk memasok tujuh puluh ribu lebih dosis atas permintaan PNG. Puluhan ribu vaksin tersebut berjenis AstraZeneca yang penggunnaannya telah disetujui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sementara itu, pusat pengendali nasional telah memperbarui data perkembangan Covid-19 di PNG. Jumlah kasus positif Covid-19 PNG telah mencapai 7.634 kasus dengan jumlah total kasus kematian sebanyak 68 kasus. 1 penambahan kasus kematian dicatat dari provinsi Irlandia Baru. Sedangkan, ibu kota PNG, Port Moresby, tetap mendominasi jumlah kasus nasional dengan kontribusi lebih dari 3.000 kasus dan sebanyak 52 kasus kematian.
David Manning mewakili pemerintah PNG terus mengimbau masyarakat untuk terus menerapkan disiplin protokol kesehatan. Selain itu, PNG juga telah meminta aparat untuk membantu pendisiplinan penerapan prokes di tengah masyarakat PNG. (UWR)
