JAGAMELANESIA.COM – Gubernur Samoa Amerika, Lemanu Peleti Mauga bersama Direktur StarKist Samoa Jason Kim membahas strategi peningkatan jumlah tenaga kerja StarKist Samoa pada minggu lalu. Menurut Lemanu Peleti, pemerintah Samoa Amerika dan StarKist Samoa dapat bekerja sama baik untuk meningkatkan perekonomian warga negara tersebut.
Pertemuan Gubernur Lemanu dan Jason Kim menyusul persoalan kebutuhan tenaga kerja dalam jumlah besar pada StarKist Samoa. Perusahaan pengalengan ikan itu mengaku telah melakukan perekrutan tenaga kerja setiap minggu akan tetapi upaya itu belum juga dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang ada.
Terhadap kebutuhan tenaga kerja yang besar dari StarKist Samoa, Gubernur Lemanu menyampaikan hal tersebut merupakan peluang besar bagi warga Samoa Amerika terutama di tengah kondisi perekonomian yang sulit akibat pandemi Covid-19.
“Kami mendukung StarKist Samoa selama masa sulit ini. Kami memiliki pekerja, dan kami membutuhkan mereka untuk kembali bekerja,” kata Gubernur Lemanu seperti dilansir dari RNZ Pasific pada Rabu (17/3).
Selain itu, adanya persoalan perekrutan tenaga kerja yang tertunda pada StarKist juga akan berdampak negatif baik bagi perusahaan StarKist maupun kondisi ekonomi lokal. Kondisi StarKist dilaporkan sangat membutuhkan supply tenaga kerja untuk menjaga perusahaan akan tetap beroperasi.
Pihak StarKist mengaku telah melakukan berbagai upaya termasuk menerapkan pemberian insentif kepada pekerja berdasarkan kehadiran. Selain itu, StarKist juga memberi insentif untuk pekerja yang dapat membantu merekrut pekerja baru. Sementara itu, kebutuhan tenaga kerja StarKist adalah pembersih ikan, mekanik, tukang listrik dan posisi lainnya sesuai dengan perkembangan kebutuhan perusahaan. (UWR)
